“Berikan aku sepuluh pemuda maka akan ku guncangkan dunia” – Ir. Soekarno Dalam kutipan tersebut kita bisa melihat besarnya peran pemuda dalam melakukan perubahan. Lalu mahasiswa adalah kaum garda paling dalam memperbaiki kondisi bangsa. Maka di setiap kampus mewajibkan mahasiswa untuk melaksanakan pengabdian untuk dapat mewujudkan suatu perubahan ke arah yang baik. Tak hanya di sekolah, maupun di masyarakat, namun pengabdian juga bisa dilakukan di panti asuhan. Mahasiswa prodi BK kelas 7.A2.2016 kali ini melaksanakan pengabdian dengan mengadakan kegiatan pelatihan keterampilan dengan memanfaatkan barang bekas dan barang yang ada di sekitar manusia yang diadakan di panti asuhan Wiloso Projo. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan keterampilan dan mengembangkan kreatifitas kepada anak-anak dalam memanfaatkan barang bekas dan barang yang ada di sekitar manusia, diolah menjadi barang yang dapat digunakan kembali sekaligus barang yang mempunyai nilai seni. Kegiatan ini sukses diselenggarakan pada hari Sabtu tanggal 7 Desember 2019. Bu min selaku pengurus panti yang bertugas pada hari tersebut mengungkapkan “kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak, betul memang tidak penting siapa kita sekarang, tidak penting bagaimana kondisi kita sekarang asal kita bisa terampil lagi kreatif dan bermanfaat bagi orang lain Inshaallah untuk kedepannya kita bisa menjadi manusia yang sukses lagi berguna bagi orang lain”.
Dalam kegiatan ini anak-anak panti diminta untuk membuat prakarya dari barang bekas seperti VCD bekas, botol bekas, kardus kemudian diolah menjadi barang yang bisa digunakan kembali, anak-anak terlihat sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan ini. (7 A2 2016)
